Mediakonten.id - Dalam berbisnis, naik turun penjualan memang hal lumrah. Namun bagi para pemula khususnya, wajib tahu cara meningkatkan penjualan produk agar bisnis bisa bertahan dan berkembang.
Nah, di kesempatan kali ini kami akan membagikan tips meningkatkan penjualan yang bisa Anda coba aplikasikan.
Cara Meningkatkan Penjualan Produk dengan Efektif
Ketika Anda tengah membangun sebuah usaha atau bisnis, tentu menginginkan penjualan yang bagus agar bisa meraih keuntungan sesuai ekspektasi. Hal ini baru bisa terwujud, jika Anda memahami cara meningkatkan penjualan produk dari bisnis tersebut.
Di mana penjualan berhubungan dengan kepuasan konsumen dan juga bagaimana Anda bisa menggaet calon konsumen agar mau membeli. Berikut ini beberapa tips yang cukup efektif untuk Anda coba, supaya penjualan bisa meningkat dan bisnis bisa semakin berkembang.
1. Bangun Brand Awareness
Hal pertama yang harus bisa Anda lakukan adalah membangun brand awareness pada konsumen. Di mana ketika menyebut sebuah kategori produk, maka merek atau produk Anda yang pertama terlintas di benak pelanggan.
Bagi produk baru mungkin akan sedikit sulit untuk membangun brand awareness secara singkat. Namun bukan berarti tidak mungkin, ya! Caranya yakni dengan mengeksposes produk ke konsumen secara berkala lewat iklan, selebaran atau menjalin customer relationship untuk membangun loyalitas mereka.
Dengan menjadikan konsumen Anda loyal, maka tidak perlu menyebut merek mereka akan langsung teringat produk Anda.
2. Customer Relationship
Sebelumnya sudah kita bahas bahwasanya membangun loyalitas pelanggan agar senantiasa teringat produk kita bisa melalui customer relationship yang baik. Nah, di samping itu hal ini juga akan menjadi cara meningkatkan penjualan produk yang cukup efektif.
Di mana Anda saling sharing dengan konsumen mengenai pengalaman mereka setelah membeli produk. Melibatkan konsumen ketika akan membuat event promo atau peluncuran produk baru. Hal-hal yang bersifat komunikasi dua arah ini sangat baik dalam menjaga penjualan berdasarkan kepercayaan dan kesetiaan konsumen lama.
Jadi, jangan fokus mengejar konsumen baru. Anda perlu memaintance hubungan dengan konsumen lama. Bukan tidak mungkin, mereka secara tidak langsung menjadi media promosi yang akan merekomendasikan produk Anda pada orang lain. Artinya, penjualan akan bertambah atau meningkat, bukan?
3. Program Promo
Tips selanjutnya, mungkin sudah sering Anda temui yaitu program promo. Di mana suatu produk dijual dengan potongan harga atau tambahan bonus dalam periode waktu tertentu. Anda bisa menggunakan cara ini untuk meningkatkan penjualan, karena rata-rata masyarakat tertarik dengan barang diskon atau yang memberi bonus.
Jangan lupa sertakan batas waktu berlangsungnya promo, sekaligus ketersediaan barang. Tujuannya, agar konsumen berlomba-lomba untuk segera mendapatkan dan tidak kehabisan.
Potongan harga atau memberi bonus, bisa Anda jadikan program promo seasonal. Bisa pada saat perayaan hari besar, event spesial seperti Valentine, Hari Ibu, Hari Guru dan perayaan lain yang sesuai dengan produk Anda.
Ini juga cukup efektif, karena masyarakat saat ini suka merayakan hal-hal kecil dengan memberi hampers. Jadi, bila produk Anda cocok sebagai bingkisan, tentu akan lebih menguntungkan.
4. Paket Bundling
Apabila produk bisnis Anda terdiri dari berbagai macam varian atau jenis, bisa menjadikan paket bundling sebagai cara meningkatkan penjualan produk. Di mana barang yang kurang laku, Anda paketkan dengan barang yang diminati dengan harga lebih hemat.
Membuat paket hemat dengan harga lebih murah dari eceran juga bisa menambah angka penjualan. Hampir semua konsumen memilih harga yang lebih murah dengan kualitas yang sama. Jadi, jangan takut membuat bundling produk, asal harganya juga lebih hemat dari eceran.
5. Beri Kemudahan
Saat ini, masyarakat menyukai hal-hal yang sifatnya praktis. Jadi, salah satu cara agar konsumen memilih membeli produk Anda, adalah dengan memberikan mereka kemudahan. Sebagai contoh kemudahan dalam berbelanja, ataupun metode pembayaran.
Anda bisa memasarkan produk di beberapa marketplace ternama yang tengah populer. Jangan lupa berikan alternatif metode pembayaran, sehingga memudahkan pelanggan. Dengan kemudahan yang Anda tawarkan, sudah bisa menjadi alasan bagi calon konsumen untuk mencoba atau membeli produk Anda.
Tidak sedikit konsumen yang batal membeli sebuah produk secara online, hanya karena metode pembayaran yang tidak beragam. Misalnya, hanya menyediakan opsi transfer dengan satu rekening bank. Padahal saat ini ada banyak produk yang bisa dibeli dengan sistem COD, ataupun scan QR code. Jadi, coba saja buktikan efektifitas cara ini!
6. Kutipan Ahli
Pernyataan atau pendapat dari ahli, tentu akan lebih meyakinkan. Nah, tidak ada salahnya jika Anda menyertakan kutipan seorang ahli yang menyatakan manfaat atas sebuah kandungan. Di mana kandungan tersebut hadir dalam produk Anda. Buat masyarakat mengetahui kelebihan dari kandungan tersebut agar memilih produk Anda.
Namun, bukan berarti Anda bisa merekayasa. Sertakan kutipan yang memang valid dan terpercaya, sekaligus berikan ulasan bahwa produk Anda memiliki kandungan yang bermanfaat tersebut. Dengan begitu Anda sudah menghadirkan satu USP (Unique Selling Point) dari produk tersebut ke konsumen.
Dengan begitu, mereka akan lebih mudah menemukan setidaknya satu keunggulan produk Anda dibandingkan dengan produk merek lainnya. Semakin besar manfaat yang produk Anda berikan, semakin besar pula peluang untuk menjadikan seseorang sebagai loyal customer. Apalagi jika harganya juga bersaing dengan produk lain.
7. Produk Berkualitas
Keenam tips di atas, akan sia-sia jika produk Anda minim kualitas. Jadi, pastikan bahwa Anda telah menciptakan produk yang berkualitas baik. Pertahankan kualitas tersebut atau bahkan tingkatkan, agar konsumen tetap puas dan tidak berpaling ke produk lainnya.
Lakukan riset juga pengembangan produk, agar bisa menghasilkan produk terbaik yang membawa manfaat bagi konsumen Anda. Tujuan berbisnis tidak hanya untuk menghasilkan keuntungan sebesar-besarnya, tetapi juga memberi pelayanan, serta manfaat bagi pelanggan kita.
Dari kepuasan pelanggan, distribusi serta penjualan produk bisa berjalan lancar. Jadi, jangan menjadi pebisnis yang hanya menjual janji tanpa adanya bukti. Iklan yang bagus, marketing yang keren, serta promo yang menggiurkan, tidak akan membuat bisnis Anda bertahan jika produknya tidak berkualitas.
Itulah tujuh tips jitu cara meningkatkan penjualan produk dalam bisnis atau usaha yang bisa Anda coba terapkan. Strategi dalam berbisnis memang selalu Anda butuhkan, akan tetapi kualitas dan kredibilitas akan menjadi bukti konkret yang tidak dapat terelakkan oleh konsumen atau pelanggan.
Dari kedua hal tersebut, Anda sudah bisa meyakinkan konsumen, sekaligus mempertahankan posisi bisnis di tengah persaingan usaha yang ada. Barulah strategi pemasaran Anda perlukan untuk bisa mengembangkan usaha, baik mengenai distribusi produk maupun segmentasi pasar.
Semoga tips yang kami hadirkan dapat membantu Anda sukses dalam membangun dan mengembangkan usaha. Terlebih bagi pengusaha pemula yang kerap mengalami kendala dalam memaksimalkan penjualan produk.